Dosen STIE-AAS pembicara dalam acara seminar “Career Development Program” di akhir tahun 2017

Muhammad Tho’in selaku dosen sekaligus Ketua Program Studi S1 Ekonomi Islam STIE AAS, diundang oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta sebagai pembicara dalam acara seminar “Career Development Program” di akhir tahun 2017. Dia didatangkan sebagai motivator untuk memberikan motivasi kepada seluruh mahasiswa semester akhir dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi persaingan dunia kerja pasca lulus nanti, terutama penguatan mental dan strategi. Di datangkannya beliau sebagai pembicara selain merupakan sebagai alumni IAIN Surakarta yang berhasil dalam kariernya sebagai dosen, yang gini menjabat sebagai Ketua Program Studi S1 Ekonomi Islam, serta menjadi dosen tamu di beberapa perguruan tinggi. Tidak sampai disitu saja, didatangkannya Bapak Muhammad Tho’in sebagai pembicara dalam acara tersebut, karena beliau juga menjadi pengurus beberapa organisasi profesional pada tingkat nasional maupun daerah. Diantaranya yaitu: menjadi Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia (ADRI) Jawa Tengah 2017-2021, menjadi Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI) Jawa Tengah 2017-2022, menjadi Pengurus Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Solo 2017-2020, dan berbagai organisasi yang lainnya, sehingga mahasiswa setelah lulus nanti selain mencari pekerjaan atau menciptakan pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya, dia tetap mengembangkan kemampuan dirinya di masyarakat melalui berbagai organisasi yang positif.

 

51 thoughts on “Dosen STIE-AAS pembicara dalam acara seminar “Career Development Program” di akhir tahun 2017

  • Senin, 6 Agustus 2018 pada 20:57:11
    Permalink

    Assalamu’alaikum Wr Wb. Kepada kakak tingkat kuliah sekaligus teman sejatiku Mas Tho’in, saya baru tahu kalau njenengan sekarang aktif di dunia pendidikan. Karena setahu saya sejak kuliah di IAIN njenengan selalu kuliah sambil usaha dan bisnis tanpa kenal malu. Hal itu yang sampai saat ini tidak dapat aku lupakan bahwa kepandaian akan sempurna jika didukung watak pejuang dan pekerja keras. Ciri sahabat yang cerdas, religius, pekerja keras. Di dunia pendidikan mas Tho’in saya do’akan selalu sukses.

    Balas
  • Selasa, 27 Maret 2018 pada 08:43:47
    Permalink

    Selamat CDP is Ok

    Balas
  • Selasa, 27 Maret 2018 pada 08:37:48
    Permalink

    Sugeng enjang Mas Tho’in, temanku kuliah di Pasca dulu, semoga njenengan dan keluarga sehat selalu. Selamat atas prestasinya dan semoga semakin meningkat, kami teman-teman hanya bisa mendo’akan selalu.

    Balas
  • Sabtu, 24 Maret 2018 pada 11:21:34
    Permalink

    Pengembangan karier mahasiswa harus selalu didukung dengan matakuliah. Sehingga CDP harusnya masuk kurikulum sebagai suatu terobosan baru

    Balas
  • Jumat, 23 Maret 2018 pada 17:36:02
    Permalink

    CDP adalah program yang saya dukung. OKee

    Balas
  • Kamis, 22 Maret 2018 pada 19:15:19
    Permalink

    CDP perlu dilakukan tidak hanya bagi calon wisudawan, harusnya menjadi program rutin bagi setiap perguruan tinggi setiap tahun untuk setiap angkatan, jika perlu masuk dalam kurikulum setiap program studi

    Balas
  • Kamis, 22 Maret 2018 pada 19:11:29
    Permalink

    Negara memanggilmu, saya yakin cita-cita besarmu sudah di depan mata. Kita akan selalu mendo’akanmu dalam setiap langkah yang kau ambil demi kemajuan organisasi

    Balas
  • Kamis, 22 Maret 2018 pada 19:09:02
    Permalink

    Selamat kawanku, aku yakin kegigihanmu dalam setiap usaha akan mengantarkanmu pada cita-cita yang kau impikan *Muhammad Tho’in*Salam Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia#

    Balas
  • Kamis, 22 Maret 2018 pada 08:16:27
    Permalink

    Salam Kenal Sinta Maharani dari Pekalongan

    Balas
  • Kamis, 22 Maret 2018 pada 08:15:33
    Permalink

    Saya dapat memperoleh pekerjaan di tempat yang sesuai dengan harapan saya. Saya dulu sebelum diwisuda juga mendapatkan pembekalan CDP. Semoga Perguruan tinggi menjadikan program CDP setiap menjelang lulusan, sehingga lulusannya memiliki bekal terutama kekuatan mental, karakter dalam bersaing di pasar kerja.

    Balas
  • Kamis, 22 Maret 2018 pada 07:42:49
    Permalink

    Salam kenal juga pada Bpk. Muhammad Tho’in, semoga lain waktu bisa kami undang di Kalimantan

    Balas
  • Kamis, 22 Maret 2018 pada 07:41:44
    Permalink

    CDP menjadi pembekalan positif dalam mempersiapkan memasuki dunia kerja, khususnya lulusan mahasiswa yang belum bekerja selama kuliah. Bagi yang sudah bekerja sambil kuliah untuk memperkuat kembali posisi dalam menperoleh atau menciptakan pekerjaan yang lebih baik.

    Balas
  • Rabu, 21 Maret 2018 pada 09:03:12
    Permalink

    Seharusnya kampus-kampus sekarang segera sadar bahwa kurikulum yang mereka buat seringkali tidak sesuai dengan kebutuhan industri. Oleh sebab itu, maka diperlukan perombakan kurikulum yang lebih spesifik dengan dominasi sesuai bidang keahlian. termasuk didalamnya harus ada matakuliah penguatan mental dan strategi seperti CDP yang dilakukan oleh IAIN Surakarta dengan mengundang alumni yang mampu menginspirasi seperti Bapak Muhammad Tho’in maupun alumni-alumni yang punya kemauan besar dan peduli terhadap kemajuan bangsa dalam menghadapi MEA sekarang ini dan Pasar Global.

    Balas
  • Rabu, 21 Maret 2018 pada 08:55:18
    Permalink

    Keyakinan yang beliau bangun saat mempresentasikan ide-idenya dulu khususnya dalam pengembangan kemandirian usaha atau bisnis, mampu menginspirasi saya sampai saat ini. Jika ada waktu dan nomor telephon Bapak Muhammad Tho’in mohon saya diberi via email saya. Terimakasih

    Balas
  • Rabu, 21 Maret 2018 pada 08:52:36
    Permalink

    Senang dapat berkenalan dengan Bapak Muhammad Tho’in, rekan saya dulu dalam training kepemimpinan di Semarang. Salam sukses

    Balas
  • Kamis, 11 Januari 2018 pada 07:53:47
    Permalink

    Career Development Program is the best

    Balas
  • Rabu, 10 Januari 2018 pada 07:42:27
    Permalink

    Career Development Program yang pernah saya ikuti waktu menjelang wisuda mempunyai manfaat yang sangat besar, terlebih yang mengisi adalah alumninya. Seperti yang dilakukan IAIN Surakarta ini sangat positif karena mengundang Bapak Muhammad Tho’in selain kapasitasnya sebagai dosen muda yang berprestasi, beliau juga organisator yang handal dalam mengerakkan anggota organisasi.

    Balas
  • Jumat, 5 Januari 2018 pada 20:17:49
    Permalink

    Kami seluruh jajaran mengucapkan selamat dan sukses sll

    Balas
  • Jumat, 5 Januari 2018 pada 20:16:32
    Permalink

    Selamat pada Bapak Muhammad Tho’in yg gini semakin mantap di dunia pendidikan tinggi

    Balas
  • Selasa, 2 Januari 2018 pada 20:10:09
    Permalink

    Salam kenal kepada rekan saya Bapak Muhammad Tho’in. Salam hormat “Supriyadi”

    Balas
  • Selasa, 2 Januari 2018 pada 20:09:08
    Permalink

    Career Development Program harus menjadi kurikulum di perguruan tinggi, sehingga roadmapnya jelas

    Balas
  • Minggu, 31 Desember 2017 pada 16:35:59
    Permalink

    Bagi pekerja dan pemikir keras, jika Allah ridho mudah baginya

    Balas
  • Minggu, 31 Desember 2017 pada 16:35:05
    Permalink

    muhammad tho’in adalah sahabat yg sudah memiliki cita2 jadi menteri. Saya yakin dia bisa

    Balas
  • Sabtu, 30 Desember 2017 pada 10:30:08
    Permalink

    Career development program harus menjadi program setiap perguruan tinggi dalam menyiapkan lulusan berdaya saing di dunia kerja

    Balas
  • Jumat, 29 Desember 2017 pada 16:22:12
    Permalink

    Muhammad Tho’in contoh dosen muda contoh positif

    Balas
  • Kamis, 28 Desember 2017 pada 18:44:04
    Permalink

    oooookkeeeeee

    Balas
  • Kamis, 28 Desember 2017 pada 11:48:32
    Permalink

    Alhamdulillah Ya Allah, sahabat sejatiku yang dulu bekerja keras dengan saya diorganisasi BEM, sekaligus teman kuliahku “Muhammad Tho’in” dapat sukses mengembangkan sayap organisasinya, sesuai dengan harapan teman-teman BEM dulu. Beliau pribadi yang sanggup mengayomi teman-teman jika ada konflik di organisasi.

    Sukron

    Balas
  • Kamis, 28 Desember 2017 pada 08:56:55
    Permalink

    Career Development Program memang yang tepat seperti itu, dari pada mendatangkan orang lain mendingan mendatangkan alumninya, karena alumni akan jauh lebih berpengaruh kepada adik-adiknya di kampus dari pada orang lain.

    Balas
  • Kamis, 28 Desember 2017 pada 00:19:03
    Permalink

    Penting sekali bagi calon alumni untuk memperoleh motivasi spiritual, mental spt career development program

    Balas
  • Rabu, 27 Desember 2017 pada 20:46:34
    Permalink

    Jika beliau berkenan, mohon dapat memberikan motivasi di kampus kami, insyaAllah akan saya komunikasikan dengan dosen-dosen dan pengurus BEM di tempat kami. Kebetulan saya juga pengurus BEM. Jika kampus belum, maka saya akan mengundang untuk mengisi bagi pengurus BEM agar lebih solid dan kompak.

    Balas
  • Rabu, 27 Desember 2017 pada 20:43:29
    Permalink

    Muhammad Tho’in adalah pengurus Ikatan Ahli Ekonomi Islam yang masih muda, selain menjadi pengurus di komisariat sebagai ketua, beliau juga menjadi pengurus pada Jawa Tengah. Semoga yang muda seperti beliau bisa mencontoh untuk tetap semangat bekerja dan berorganisasi demi kemajuan bangsa dan negara.

    Balas
  • Rabu, 27 Desember 2017 pada 20:22:46
    Permalink

    Salam pada Bapak Muhammad Tho’in, dosen saya yang baik hati

    Balas
  • Rabu, 27 Desember 2017 pada 20:21:35
    Permalink

    Career Development program is the best

    Balas
  • Minggu, 24 Desember 2017 pada 19:16:26
    Permalink

    Carrera Development Program harus selalu ditingkatkan kegiatannya bagi mahasiswa, tdk yg mau lulus saja

    Balas
  • Minggu, 24 Desember 2017 pada 14:49:05
    Permalink

    Seharusnya “career development program” tidak hanya diberikan kepada mahasiswa yang mau lulus saja, tetapi semua mahasiswa terutama semester tiga ke atas meskipun program ini hanya diberikan setahun sekali. Karena sebenarnya tujuan dari perguruan tinggi adalah menciptakan generasi yang siap bekerja dan siap berwirausaha, sehingga mahasiswa yang kuliah sambil kerja semakin inspiratif dan semangat. Mohon maaf itu masukan saja, khususnya bagi IAIN Surakarta dan umumnya bagi perguruan tinggi yang lainnya.

    Balas
  • Minggu, 24 Desember 2017 pada 13:31:01
    Permalink

    Saya sepakat agar calon lulusan diberikan motivasi dalam persiapan kerja, karena saya sekarang juga baru proses skripsi dan semoga saya dapat pembekalan seperti ini.

    Balas
  • Minggu, 24 Desember 2017 pada 13:28:29
    Permalink

    Pembekalan terhadap calon lulusan sangat diperlukan, terutama pembekalan dari sisi dan mental melalui program career development program yang diadakan di IAIN Surakarta. Kemudian yang menarik lagi jika yang memberikan motivasi tersebut adalah alumninya langsung seperti Bapak Muhammad Tho’in ini. Sukses bagi IAIN Surakarta

    Balas
  • Minggu, 24 Desember 2017 pada 11:00:50
    Permalink

    Muhammad Tho’in, Muhammad Tho’in, Muhammad Tho’in, Muhammad Tho’in, Muhammad Tho’in, Muhammad Tho’in, Muhammad Tho’in, Muhammad Tho’in, Muhammad Tho’in, Muhammad Tho’in, Muhammad Tho’in

    Balas
  • Sabtu, 23 Desember 2017 pada 21:06:30
    Permalink

    Muhammad Tho’in maju terus pantang mundur, alumni IAIN Surakarta hrs belajar dr strategi yg diraciknya. SELAMAT berjuang bagi ekonomi umat dan bangsa

    Balas
  • Sabtu, 23 Desember 2017 pada 15:43:03
    Permalink

    Ekonomi Islam menerapkan ekonomi berdasarkan hukum syariat yangt berlandaskan Qur’an dan Sunnah. Sehingga menerapkannya merupakan ibadah. Saya akan ikut berjuang selalu untuk ekonomi Islam. Salam kenal Pak Muhammad Tho’in

    Warsudi

    Balas
  • Sabtu, 23 Desember 2017 pada 10:34:21
    Permalink

    Salam kenal
    Dewi Muliasari
    Gunungkidul, 27 Juni 1992
    S1 Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Muhammadiyah Surakarta
    S2 Pengkajian Bahasa Inggris Universitas Muhammadiyah Surakarta
    *IKUT SENANG DAN BANGGA DENGAN PERKEMBANGAN EKONOMI ISLAM* Semoga bangsa yang mayoritas penduduknya muslim ini semakin sadar pentingnya belajar ekonomi Islam, baik formal maupun informal.

    Balas
  • Sabtu, 23 Desember 2017 pada 10:29:48
    Permalink

    *Muhammad Tho’in*ekonomi Islam*maju dan berkembang*YOUNG ISLAMIC ECONOMIC MOTIVATOR#

    Balas
  • Sabtu, 23 Desember 2017 pada 10:24:45
    Permalink

    Selamat dan sukses bagi rekan saya “Muhammad Tho’in” teman satu angkatan saya baik saat S1 dan S2. Teman seperjuangan saat susah dan senang. Selamat berjuang dan berdakwah bagi ekonomi syariah.

    Balas
  • Sabtu, 23 Desember 2017 pada 10:14:38
    Permalink

    Pak Tho’in adalah dosen yang memberikan motivasi positif, baik saat mengajar di kelas maupun diskusi di luar kelas. tiga tahun saya diajar beliau untuk matakuliah ushul fiqh, manajemen dana bank syariah, dasar-dasar bank syariah. Beliau juga membimbing saya dalam lomba ilmiah perbankan syariah tingkat nasional di Surabaya. meskipun tidak menjadi juara, tetapi saya sudah masuk 11 besar nasional. Terima kasih bayak Pak Muhammad Tho’in, semoga sehat selalu dan ilmunya semakin berkah.

    Balas
  • Sabtu, 23 Desember 2017 pada 02:21:38
    Permalink

    Muhammad Tho’in* ekonomi Islam hrs mampu berinovasi di tengah populernya ekonomi kapitalis*puskape*terus berjuang

    Balas
  • Sabtu, 23 Desember 2017 pada 01:56:14
    Permalink

    Ekonomi Islam jaya, bangsa sejahtera. Berjuang terus “Muhammad Tho’in”

    Balas
  • Sabtu, 23 Desember 2017 pada 00:22:16
    Permalink

    Tokoh-tokoh muda ekonomi Islam spt Muhammad Tho’in harus lebih byk lg, agar bangsa Indonesia yg mayoritas muslim semakin sadar pentingnya ekonomi Islam dan menghindari kapitalisme perlahan-lahan.✓

    Balas
  • Jumat, 22 Desember 2017 pada 19:50:00
    Permalink

    Sukses sll sahabatku Pak Muhammad Tho’in, beliau teman saya di S1 dulu. Sejak kuliah dia memang loyal terhadap organisasi, sehingga terpilih jadi sekjed BEM 2 periode, saat kepemimpinan Pak Sukron 2006 dan kepemimpinan saya 2007. Sukses sll sahabatku

    Balas
  • Jumat, 22 Desember 2017 pada 19:39:30
    Permalink

    Semoga langkah Pak Muhammad Tho’in dalam mengembangkan ekonomi syariah, terutama melalui perguruan tinggi dimudahkan Allah. Amiin

    Balas
  • Jumat, 22 Desember 2017 pada 17:19:06
    Permalink

    Beliau memang salah satu motivator di bidang ekonomi syariah atau ekonomi Islam yang luar biasa

    Balas
  • Jumat, 22 Desember 2017 pada 16:44:42
    Permalink

    Pak Muhammad Tho’in memang siiiip bangeeeeet, kebetulan saya pernah diajar beliau juga. Dalam menyampaikan matakuliah di kelas selain materinya dikemas dengan baik, metode mengajarnyapun saya dan teman satu angkatan sangat senang. Sukses buat Pak Tho’in dosenku is the best

    Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *